Senin, 01 April 2013

{[Page One]} PROJECT PROPOSAL "Trophy SUPER STAR'S STUDENT's By Wa.WALIKOTA LSMW & Wa.BUPATI AUT Provinsi Aceh"


Lembaga Swadaya Masyarakat
Gerakan Aspirasi Pemuda Aceh Rakyat Indonesia


Aktifis Pemantauan Hukum, Lingkungan Hidup dan Hak Asasi Manusia










A.  LATAR BELAKANG KEGIATAN

Aktifis melakukan unjuk rasa didalam mencari rasa
KEADILAN dan KEBENARAN. (Doc. LSM GASPARI)
       Dengan rahmad Allah SWT, bahwa sesungguhnya perjuangan yang telah diamalkan dengan keihklasan berkorban oleh Rakyat untuk mewujudkan rasa Kebersamaan menuju cita-cita yang luhur untuk mencapai Kemerdekaan bahwa setiap, warga Negara apapun latar belakangnya dijamin sepenuhnya dalam Batas – batas Hukum, Kebebasan Pribadi, Kemerdekaan berpendapat, Kemerdekaan berserikat, Kemerdekaan Berkerja serta Persamaan Hak Berorganisasi, tidak ada warga Negara dimanapun dan Kapanpun di Republik ini yang Boleh dihalang-halangi hak-haknya kecuali atas dasar Hukum.

Dalam Hal ini perlu menjadi renungan kita bersama, Khususnya ditanah Rencong yang 7 Tahun
Aktifis melakukan
aksi Unjuk Rasa 
(Doc. LSM GASPARI)
yang lalu Atjeh berstatus Darurat  Militer. 
Dulunya Berperang mempergunakan Senjata, serta  mengorbankan Jiwa dan Raga, Demi Kebebasan - Kemerdekaan yang Hakiki. Aceh yang berkondisikan labil dari berbagai insiden kontak senjata antara TNI/POLRI (NKRI) VS TNA (GAM). Status Darurat Militer dan Darurat Sipil yang menelan ribuan Korban Jiwa. Disamping itu Aceh juga Dilanda Musibah Bencana Alam yang terdasyat didunia Korban Jiwa diperkirakan mencapai Ratusan Ribu Orang. Atas Insiden dan Tragedi yang terjadi ditanah Seuramoe Mekkah, yang berujung  Perdamaian yang hingga saat ini bertahan. Kedua Belah Pihak Menyepakati Memorandum Understanding yang ditanda tangani di Helsinky Filandia atau yang akrab terdengar ditelinga Masyarakat Aceh umumnya dikenal dengan istilah MOU Helsenky antara Pemerintah Indonesia dengan Gerakan Aceh Merdeka (GAM).
Perjanjian Helsenky , Finlandia Erope Pemerintah Republik Indonesia melakukan Kesepakatan  Perdamaian  di Aceh  Hampir memasuki Tahun Kedelapan di 2013 ini, dan Moment ini akan selalu menjadi kenangan

Pemerintahan Aceh baik tingkat Provinsi, maupun Tingkat Pemerintahan Kota atau Pemerintahan Kabupaten. Kini dipandangan serta dirasakan telah banyak Perubahan, baik dalam Segi Pembangunan Maupun dari Segi Sistem Tata Atur Negara yang Biokrasinya sungguh Berbeda. Berikutnya, hal yang dinilai Positif ialah hingga hari ini terbukti bahwa Kaula Muda atau para Pemuda Aceh sebagai Genarasi Penerus masa Mendatang telah terbuka Lebar peluangnya, untuk terus BERKREASI dan BERKARYA Demi Meningkatkan Sumberdaya Manusia yang BERPOTENSI.
Impian dan Harapan Rakyat Aceh Yang hingga saat ini merasakan hidup Damai,
Tentram  Dimana Komitemen antara Pemerintah Republik Indonesia
bersama Gerakan Aceh Merdeka masih terjalin cukup baik.

Kesempatan yang berpeluang memungkin kepada Seluruh Pemuda dan Pemudi Aceh untuk dapat memberi Kontribusinya dalam mengisi Pembangunan. Baik dalam Berkarya dan Berkreasi untuk mewujudkan Kepemudaan yang berpotensi sebagaimana yang dimaksud dengan Cita-cita Negara ini. Haruslah Berkomitmen  dan tanpa keraguan Tetap Optimis untuk tidak mengkhawatirkan Kondisi, Toleransi, dan Situasi yang sungguh Berbeda pada masa-masa Silam, Aceh yang Bersimbah darah. Aceh yang saat ini telah relative Aman, damai dan sentosa.

Pemuda Aceh haruslah segera mengambil sikap untuk ikut berpatisipasi  dalam mengisi Pembangunan ini diantaranya mempersebahkan Bakat Potensi dalam mengharumkan Nama, Martabat baik Person maupun Individu yang patut dihargai dan diakui nya Ekibilitas Kaula muda Aceh dalam Status yang terukir dalam Sejarah, baik Akademik maupun Bakat Seni atau keahlian dalam SAINT AND TECHNOLOGY
Maka Oleh sebab itu kami menggelar dalam kegiatan yang bersifat meningkatkan Mutu Pendidikan  masyarakat, agar terampil dan menciptakan Bibit-bibit Potensi Dini. Masing – masing daerah diwilayah Aceh Utara dan Kota Lhokseumawe sungguhlah Berbeda, Lhokseumawe yang merupakan Bagian dari wilayah Kabupaten Aceh Utara, yang dimana Lhokseumawe juga merupakan Ibukota dari Kabupaten Aceh Utara. Anak-anak Aceh pada umumnya, mempunyai IQ yang tinggi, yaitu mempunyai Dedikasi, Kreatif, dan Inisiatif serta Dinamis. Persoalannya, adalah wadah yang patut kita Perhatikan, dan kita Antisipasi dengan trobosan-torbasan yang spektakuller diantarany, kembali untuk merangsang Ilmu pengatahuan yang dimiliki dengan bakat serta tingkah laku yang terpuji.

B.TUJUAN KEGIATAN

        Dengan adanya Wadah Lembaga Swadaya Masyarakat Gerakan Aspirasi Pemuda Aceh Rakyat Indonesia. Maka Sesuai dengan Program yang akan dilaksanakan oleh Pihak Tim Panitia Pelaksana Kegiatan. Di  tahun  ketiga setelah awal berdirinya Lembaga ini sejak tanggal 13 Febuari 2010 LSM GASPARI dalam hal ini menggelar sebuah Kegiatan Festifal Cerdas Cermat Saint And Tehknology, yakni “Dalam Ketangkasan Berfikir Dan Berwawasan Yang Bergensi  antara Kota Lhokseumawe dan Kabupaten Aceh Utara Tingakt Pendidikan Dasar (SMPN – MTsN) dan Pendidikan Menengah  (SMAN – SMKN – MAN)

Adapun Tujuan Kegiatan yang kami maksud sebagai berikut :

1. Guna Meningkat Re-Genarasi penerus bangsa dalam bidang Pendidikan  yang saat ini memiliki nama 
    Harum buat daerahnya .
2.  Menciptakan Pemuda sebagai generasi Penerus Bangsa yang berpotensi, guna menonjolkan aset 
    Sumberdaya manusia di Bumi Rencong
3.  Dapat menjadi Motifator kaula muda untuk terus berkarya dan berkreasi demi meningkatkan citra dan 
    nama baik daerahnya.
4. Sebagai bentuk Karakter untuk Mencegah atau menjauhi Narkoba dikalangan Muda yang saat ini telah 
    banyak memakan Korban.
5.  Dalam Memperingati Hari Pendidikan Nasioanal 2 Mei 2013, Kita wujudkan Aplikasi impian para 
    Generasi Penurus ini.
6.  Dengan tidak Melupakan Nama Baik, harum, serta berperestasi guna membenah diri dalam Peningkatan 
    Potensi dalam Apresasi dukungan Moral dan Materil, mari kita bangkit bersama sebagaimana yang 
    diperingati hari KEBANGKITAN NASIONAL yakni tanggal 22 Mei 2013
7.  Mempererat Silaturrahmi antar Pelajar khususnya Antara Kabupaten Aceh Utara dan Kota 
    Lhokseumawe





















































Tidak ada komentar:

Posting Komentar